"Kata orang jam selalu berputar ke arah kanan tetapi kenapa jam miliku selalu berputar terbalik Natalia ?"
Yukio menatap jam di rumahnya dengan beberapa pertanyaan kepada Natalia, Jam Perak yang diberikan oleh seorang pendeta perempuan yang ia temui di kuil tua dekat tempat yang ia tinggali sekarang.
"Maaf Nona saya juga tidak mengerti tentang jam ini. Pendeta perempuan ? tapi nona kuil itu sudah sangat tua bagaimana mungkin ada pendeta di kuil itu ?"
"Jangan panggil aku nona, aku punya nama Yukio. dan aku bukan tuanmu Natalia jadi, cukup panggil aku Yukio. Tapi aku benar-benar bertemu dengan dia disana"
"Maafkan saya tapi jika saya diminta oleh Tune dan Tim untuk tidak memanggil anda dengan nama anda"
"Itu adalah keinginan mereka, tapi aku lebih suka dipanggil Yukio, Natalia jika tidak bersama mereka cukup panggil aku Yukio"
"Baiklah jika itu keinginanmu, saya akan mengabulkannya"
Yukio menjawab dengan senyuman yang selalu ia perlihatkan dan berbalik melihat jamnya, Mendadak tangan kanan Natalia mengeluarkan darah dan sebuah kartu jatuh ke lantai. Dengan tatapan kosong Natalia mengambil kartu itu dan melihatnya. Mata Natalia berubah menjadi hitam gelap layaknya iblis ketika melihat kartu itu, Yukio melihat Natalia dengan rasa takut. Bagi Yukio untuk pertama kalinya ia merasakan aura Natalia yang sangat gelap dan penuh dengan amarah.
"Yukio seharusnya kamu tidak bertemu dengan perempuan itu!!"
"Natalia....."
Dengan penuh amarah Natalia membuang kartu yang ia lihat dan pergi meninggalkan Yukio sendirian. Bingung bercampur takut Yukio mengambil kartu yang baru saja Natalia buang dan melihat isi dari kartu tersebut. Kartu tersebut memperlihatkan gambar 2 orang akan tetapi salah satunya seperti akan menghilang. Walaupun Yukio tidak mengerti maksud dari kartu akan tetapi ia merasakan kalau ia dengan perempuan itu berhubungan dan Yukio yakin suatu saat mereka akan bertemu lagi.
Sekarang ia mengerti kenapa ia seharusnya tidak bertemu dengan perempuan itu dan mengerti arti dari jarum jamnya, ia menyadari cara ia menemukan wujud masa lalunya adalah dengan cara bertemu dengan dia untuk diberikan benda pengingat dan ia harus melawan sisi gelapnya untuk bertemu dengan wujud masa lalunya yang memiliki memori masa lalunya. Jarum jamnya milik pendeta itu berputar melawan arah dengan maksud untuk segera bertemu dirinya untuk mendapatkan jawaban tentang masa lalunya dan mengembalikannya kepemilik sesungguhnya. Sekarang ia akan melawan sisi gelapnya untuk menbebaskan Karin, wujud masa lalunya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar